Sabtu, 29 Desember 2012
Audit SDM (Resume MSDM Pertmuan 12)
Audit SDM
Merupakan suatu proses sistematik dan formal yang didesain untuk:
– mengukur biaya dan manfaat keseluruhan program manajemen SDM
– membandingkan efisiensi dan efektivitas keseluruhan program manajemen SDM dengan kinerja organisasi di masa lalu, kinerja organisasi lain yang dapat dibandingkan efektivitasnya, dan tujuan organisasi
Tujuan Audit SDM
• Membantu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap tujuan‐tujuan organisasi dan penciptaan nilai departemen SDM.
• Mendapatkan umpan balik, baik dari karyawan maupun manajer yang berkaitan dengan tugas‐tugas dan pengelolaan SDM
• Membantu Manajer SDM dalam membuat keputusan
Manfaat Audit SDM
• Mengevaluasi keefektifan berbagai fungsi SDM – rekrutmen dan seleksi, kompensasi, pelatihan,
penilaian kinerja, dsb;
• Menganalisis kontribusi fungsi SDM pada operasi bisnis perusahaan;
• Melakukan benchmarking kegiatan SDM untuk mendorong perbaikan terus menerus;
• Mengidentifikasi berbagai masalah strategik dan administratif implementasi fungsi SDM;
• Menganalisis kepuasan para pengguna pelayanan departemen SDM;
• Mengevaluasi ketaatan terhadap berbagai peraturan perundangundangan, kebijakan dan regulasi pemerintah;
• Meningkatkan keterlibatan fungsi lini dalam implementasi fungsi SDM
• Mengukur dan menganalisis biaya dan manfaat setiap program dan kegiatan SDM;
• Memperbaiki kualitas staf SDM;
• Memfokuskan staf SDM pada berbagai isu penting;
• Mendorong keseragaman kebijakan‐kebijakan dan praktik‐praktik personalia
Lingkup Audit SDM
1. Audit Strategi Korpororasi/Kompatibilitas
2. Audit Fungsi SDM
3. Audit Kepuasan Karyawan
4. Audit Ketaatan/Kepatuhan Manajerial
Human Resource Information System (Resume MSDM Pertemuan 11)
HUMAN RESOURCE INFORMATION SYSTEM
- Sistem Informasi SDM :
- Prosedur sistematis untuk mengumpulkan, menyimpan, mempertahankan, menarik dan memperoleh kembali berbagai data/informasi yang dibutuhkan organisasi ttg SDM dan aktivitas personalia, yang betujuan untuk memudahkan pengambilan keputusan.
- SI SDM sering juga disebut :
- HRIS : Human Resource information system
- HRMIS : Human Resource Management Information System
- HRMS
- Karakteristik Informasi :
- Timely
- Accurate
- Concise
- Relevant
- Complete
Globalisasi SDM (Resume MSDM Pertemuan 10)
Globalisasi SDM
The HR Challenges of International Business :
- Penyebaran :
Menempatkan ketrampilan yg tepat sesuai kebutuhan (dengan mengabaikan letak geografisnya
- Diseminasi pengetahuan & inovasi
Penyebaran ke seluruh organisasi (dengan mengabaikan asalnya)
- Identifikasi& pengembangan bakat secara global
Mengenali siapa yg memiliki kinerja terbaik dan mengembangkan kemampuannya
Perbedaan :
· Budaya
· Sistem Ekonomi
· Hukum dan Hubungan Industrial
· Teknologi
Penyusunan Staf :
· Ekspatriat : seseorang yg bukan warga negara dari negara tempat mereka bekerja.
· Lokal : warga negara dr negara tempat perusahaan multinasional itu memiliki kantor pusatnya
· Negara ketiga : warga negara dari sebuah Negara selain dari negara asal atau negara setempat
· Subkontrak : Penugasan karyawan lokal ke luar negeri untukmelakukan pekerjaan2 yg sebelumnya dilakukan oleh karyawan domestik negaranya.
Keselamatan dan Kesehatan kerja (Resume MSDM Pertemuan 9)
KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA
- Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan instrumen yang memproteksi pekerja, perusahaan, lingkungan hidup, dan masyarakat sekitar dari bahaya akibat kecelakaan kerja.
- Perlindungan tersebut merupakan hak asasi yang wajib dipenuhi oleh perusahaan. K3 bertujuan mencegah, mengurangi, bahkan menihilkan risiko kecelakaan kerja (zero accident).
- Penerapan konsep ini tidak boleh dianggap sebagai upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja yang menghabiskan banyak biaya (cost) perusahaan, melainkan harus dianggap sebagai bentuk investasi jangka panjang yang memberi keuntungan yang berlimpah pada masa yang akan datang.
Sistem Manajemen K3
- Bagian dari sistem manajemen secara keseluruhan yang meliputi struktur organisasi , perencanaan , tanggung jawab , pelaksanaan , prosedur , proses dan sumber daya yang dibutuhkan bagi pengembangan penerapan , pencapaian , pengkajian dan pemeliharaan kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja dalam rangka pengendalian resiko yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja yang aman , efisien dan produktif organisasi, perencanaan, jawab, pelaksanaan, prosedur, penerapan, pencapaian, aman, efisien dan produktif. (Sumber : Permenaker PER.05/MEN/1996 )
Hubungan Industrial (Resume MSDM pertemuan 8)
Hubungan Industrial
Konflik adalah
suatu proses yang dimulai ketika suatu pihak menganggap pihak lain berpengaruh secara negatif.
Sumber konflik :
-
Perubahan
Organisasi
-
Pertikaian
kepribadian
-
Perangkat
Kepribadian
-
Perangkat
nilai yang berbeda
-
Ancaman
terhadap status
-
Perbedaan
persepsi & sudut pandang
Jenis Konflik :
1.
Intrapersonal --> dengan diri sendiri
2.
Interpersonal --> dipicu oleh perbedaan status, jabatan,
bidang kerja
3.
Antar
kelompok dalam organisasi yang sama
4.
Antar
kelompok dalam organisasi yang berbeda
5.
Antar
organisasi
Pandangan tentang konflik :
1.
Pandangan
tradisonal --> semua
konflik merugikan & hrs dihindari; konflik menandakannya adanya salah
fungsi di dalam kelompok
Konflik dilihat sbg:
• Hasil disfungsional akibat komunikasi yg buruk
• Kurangnya keterbukaan & kepercayaan
• Kegagalan manajer utk tanggap thdp kebutuhan & aspirasi karyawan
2.
Pandangan hub manusia/perilaku --> Konflik merupakan hasil wajar & tdk terelakkan
dlm setiap kelompok. Konflik dpt bermanfaat pd kinerja kelompok.
3. Pandangan
interaksionis --> Konflik mutlak perlu utk
suatu kelompok agar dpt berkinerja efektif;
pemimpin kelompok
mempertahankan tingkat minimum
berkelanjutan dr konflik agar kelompok
tetap hidup, kritis dan kreatif.
Selasa, 04 September 2012
Resume MSDM Pertemuan 1 (03 September 2012)
Manajemen
Apa itu sih manajemen? pentingkah sebuah manajemen? mungkin itu yang kita pikirkan ketika mendengar kata tersebut. Sebenarnya Manajemen adalah suatu usaha merencanakan, meng-organisir, mengarahkan, mengkoordinir dan mengawasi kegiatan dalam suatu organisasi agar tujuan organisasi tercapai secara efektif & efisien (Reksohadiprojo), sedangkan tujuan melakukan manajemen adalah agar tujuan organisasi tercapai
Langganan:
Postingan (Atom)